Pages

25 Jul 2012

Q8 : Doa QL



“Ya Allah, jadikan di dalam hatiku cahaya, pada pandanganku cahaya, pada pendengaranku cahaya, dan dari sisi kananku cahaya, dari sisi kiriku cahaya, dari atasku cahaya, dari bawahku cahaya, dari depanku cahaya, dari belakangku cahaya, dan agungkanlah untukku cahaya.” 

(Do’a Rasulullah saw. di saat Qiyamul lail, dari Ibnu Abbas ra.)

17 Jul 2012

Q7 : Stephen Covey



Prioritas
Kuncinya adalah tidak memprioritaskan apa yang ada di jadwal Anda, tapi untuk menjadwalkan prioritas Anda. 

Hal Utama
Hal utama adalah menjaga hal utama. 

Hidup
Hiduplah dari imajinasi Anda, bukan sejarah Anda. 

Kepercayaan
Kepercayaan adalah perekat kehidupan. Ini adalah hal paling penting dalam komunikasi efektif. Inilah prinsip dasar yang menjaga semua hubungan. 

Waktu
Sebagian besar dari kita menghabiskan terlalu banyak waktu untuk sesuatu yang mendesak dan tidak cukup waktu untuk sesuatu yang penting. 

Saya
Saya bukan produk dari keadaan saya. Saya adalah produk dari keputusan saya. 

Katakan Tidak
Anda harus memutuskan apa yang jadi prioritas tertinggi dan harus memiliki keberanian -- dengan senang, tersenyum, dan tidak kompromi -- dalam mengatakan 'tidak' kepada hal-hal lain. Cara untuk melakukannya adalah memiliki lebih besar 'ya' (semangat positif) dalam diri Anda. Musuh dari 'yang terbaik' seringkali adalah 'yang baik'. 

Pegawai
Selalu perlakukan pegawai Anda persis seperti yang Anda ingin mereka lakukan pada pelanggan terbaik Anda. 

Keberhasilan
Kriteria yang baik untuk mengukur keberhasilan dalam kehidupan adalah jumlah orang yang telah Anda buat bahagia. 

Keluarga
Pada akhirnya, hidup mengajarkan kita apa yang paling penting, dan itu adalah keluarga.

Perubahan
Kalau mau perubahan kecil dalam hidup, ubahlah perilaku. Tapi kalau menghendaki perubahan besar, ubahlah paradigm

(Quote from Stephen Covey)

12 Jul 2012

Beda tapi Sama


Beda tapi sama, sama tapi beda…

Celotehku yang ini adalah pemahamanku,, bukan penjabaran data.
Sepemahamanku, Islam hadir sebagai rahmat untuk semesta alam,,
Semesta alam ini isinya beraneka ragam macam,,, mulai dari manusia yang berbeda-beda suku, ras, maupun agamanya,, hewan dan tumbuhan yang perbedaan jenis dan jumlahnya tak terbilang, juga benda-benda mati ciptaan-Nya seperti  gunung,laut, dll  yang bentuk dan manfaatnya beda-beda….

Yap,, Misi Islam adalah sebagai rahmatan untuk semesta alam…
Kita ambil case A dan B berbeda (*lihat dalam paragraph sebelumnya), beda dalam hal agama…Tapi A dan B punya misi yang sama yaitu bersungguh-sungguh bisa bermanfaat untuk sekitarnya,, So bisa dibilang sebenernya A dan B itu SAMA… sama-sama dilandasi misi penyalur rahmat untuk semesta alam… “ Beda tapi Sama”

Atau sebaliknya… A dan C itu sama, sama dalam hal se-suku, tapi A dan B punya misi yang beda. Apapun yang dilakukan A adalah agar bisa bermanfaat untuk sekitarnya, sedangkan C hanya memikirkan untuk kepentingan diri sendiri.. So, bisa dibilang A dan C itu beda…. Beda dalam misi nya..
“Sama tapi Beda”
Mana yang lebih baik?? Jelas yang Beda tapi Sama… karena jelas-jelas kita memang diciptakan berbeda-beda,  Allah punya rahasia besar mengapa kita diciptakan berbeda-beda, hanya kitanya sajalah yang harusnya lebih berfikir , (*mengapa?) Yang paling terpenting adalah mempunyain MISI yang sama…. Kebermanfaatan untuk sekitar… rahmat untuk semesta alam…

Ada dua jenis hubungan, Hablumminallah dan Hablumminannas…..  Bukankah keduanya harus sejalan? Ada yang salah ketika ternyata orang-orang yang memiliki hablumminallah yang baik namun hablumminannasnya buruk… atau sebaliknya. Dimana salahnya?? Disini (nunjuk kepala-pikiran) dan disini (nunjuk dada-hati)….
Ya Allah….  Kini banyak orang saling curiga pada perbedaan… entah bagaimana mulanya… hebat sekali orang yang menghancurkan kepercayaan antar makhlukMu yang berbeda (*rasanya pengen ku jitak tuh orang,,hehe), dan tak dipungkiri saat ini perbedaan agama lah yang di kambing hitamkan….

Pernah aku mendengar beberapa kisah mengenai beragam agama yang hidup berdampingan… saling melindungi,, tanpa saling menjatuhkan..hmm…damai rasanya…, Bukankah Islam juga mengajarkan begitu?
Hm, Kapan yaaaaa aku bisa melihat itu langsung dengan mata kepalaku sendiri…?
Aku faham kita harus berdakwah untuk mengajak pada kebaikan… Tapi bukan dengan cara pemaksaan tingkat halus sampai tingkat tinggi kan??
Kuncinya Disini (nunjuk kepala-pikiran) dan disini (nunjuk dada-hati)….
Percayalah… Hidayah dan hati orang adalah Allah yang akan mengerakkan… tugas kita hanyalah menunjukkan dengan perilaku kita sendiri betapa mulia akhlak dan damainya Islam…. Bukan untuk memunculkan dan terus menggemborkan saling curiga…

Sudah, cukup…. Tolong hentikan saling curiga…
Ku ulangi lagi….
Kuncinya Disini (nunjuk kepala-pikiran) dan disini (nunjuk dada-hati)….
Percayalah… Hidayah dan hati orang Allah lah yang akan mengerakkan… tugas kita hanyalah menunjukkan dengan perilaku kita sendiri betapa mulia akhlak dan damainya Islam




Q6 : Keep Smile^^

Jika ada situasi yang tidak kamu sukai. Kondisi yang membatasi. Jangan mengeluh. Hampir semua orang pernah berada atau mungkin masih berada pada keadaan yang tidak enak; capek, sakit, tidak punya uang, tidak suka pekerjaan yang sekarang, dan ujian-ujian hidup yang mkn jauh lebih berat dari yang kita alami.

Pada kondisi itulah, kamu bisa melihat, seberapa pejuang-kah dirimu? Buang alasan... NO EXCUSE! Hadapi hidup dengan senyum, tertawakan kesedihan.

(Quote by Mba Asma Nadia)

Hmm.. Jadi inget surat cinta dari Allah
" Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang beriman"
(Ali Imron : 139)

10 Jul 2012

Q5 : Menebar Benih


Ooi, tanam sebutir tumbuh menjadi tujuh
Tujuh batang mekar tujuh tangkai
Tujuh tangkai berbuah tujuh butir
Berlipat-lipat kebaikan dari penguasa alam

Ooi, begitulah pula seharusnya kita hidup berbudi
Tujuh kebaikan mekar menjadi tujuh kebaikan
Berlipat-lipat tidak terhitung kebaikan
Memenuhi bumi milik yang Maha Pengasih

Ooi, Begitu pulalah jika hidup tidak berbudi
Satu keburukan mekar menjadi tujuh keburukan
Tujuh keburukan mekar menjadi tujuh lagi
Berlipat-lipat tidak terhitung keburukan
Yang setiap butirnya harus dipertanggungjawabkan nanti

(##Kidung saat prosesi menebar benih yang dinyanyikan Wak Yati dalam  “Novel Pukat”)

Q4 : When you believe


Who knows what miracles

You can achieve when you believe somehow you will   




You will when you believe

Harta Paling Berharga

Entah berapa juta anak di dunia ini yang terlahir, namun harus terpisahkan atau bahkan di terlantarkan oleh orang tua nya....
Entah berapa juta orang di dunia ini yang keluarganya bercerai-berai, adik terpisahkan dengan kakaknya.....
Entah berapa juta orang yang tak pernah merasakan hangatnya tertawa bersama keluarga yang lengkap....
Entah berapa juta keluarga yang hidupnya setiap hari resah karena himpitan ekonomi maupun kesehatan....

Dan aku...?
Ya Allah,, bertapa beruntungnya aku..
Kedua orangtuaku lengkap
Kakak2 dan adikku lengkap
Pun keponakan-keponakanku yang lucu
Lengkap pula dengan nikmat kesehatan dan rizki sangat cukup dari-Mu...
Terima kasih ya Rabb..... Alhamdulillah........

Semoga perlindunganMu pun selalu bersama saudara-saudaraku yang sedang Kau uji..
dan aku pun mengerti bahwa aku sedang di uji kenikmatan oleh-Mu
Ku mohon Rabb,, kuatkan iman kami agar tidak tergelincir dalam nikmat senang maupun susah...
Ijinkan kami selalu dalam naungan dan petunjuk-Mu...
Amiinnn.................


Semoga kami selalu jadi hamba-hambaMu yang bersyukur.....

Yap,, Harta paling berharga adalah KELUARGA
Aku bersyukur memiliki mereka.....
dengan segala kebaikan dan kekurangan mereka...
 #Aku sayang mereka (keluargaku) 

Mama & Bapak
Dari kiri : Mb Itoh, Enung, mb Mar, Ninir, Mas Ipin
Keponakan Pertama : Keiza Randra Kamili with Mb Mar & Uda Indra...
Keponakan kedua : Arthanaya Randra Tsani

Mas Ipin & Kak Nina

Keponakan ketiga : Muhammad Yazid A

Keangkuhan Sampah!


 
Sekolahkah Anda?
Yaa… Anda! Anda yang berbaju rapi layaknya orang berpendidikan……
Pernahkah guru Anda mengajarkan
Arti dari “tempat”
Arti dari “sampah”
Dan pengertian dari penggabungannya….
“tempat sampah”

Wahai yang bak tuan dan nyonya Besar
Sebesar keangkuhan Anda
Saat membuang sampah sembarangan
Rasa malu dan bersalah hilang dibalik topeng
Topeng keangkuhan

Kota tercinta Anda
Semakin menjadi lautan sampah
Sampah berserakkan bersama genangan penyakit
Dan Anda!! Anda bersembunyi dalam bangunan keangkuhan

Tutup mulut Anda jika  menyalahkan Gubernur yang tak becus….
Ambilah cermin,,,
Dan bukalah topeng keangkuhan Anda
Sebelum Anda lah yang benar-benar menjadi SAMPAH


#Berterimakasihlah pada Beliau…

 



3 Jul 2012

Namaku : Cahaya Surga (1)




Dipanggil enung dengan nama panjang Siti Nurjanah - Cahaya Surga-
Meskipun kurang satu “n” nya,hehe... but nevermind..
Seneng rasanya kalo inget Pak Asril (Guru Agama SMA) selalu memanggiku lengkap plus dengan artinya... sambil dengan wajah kagumnya dan turut mendoakan arti nama ku yang baginya indahhhh....
Yooo.... Arti namakulah yang menjadi motivasiku menjalani hidup..

- Cahaya.... Ya Rabb, semoga aq benar2 bisa menjadi cahaya bagi sekitarqu... meskipun hanya setitik cahaya.. yang penting BERMANFAAT.
Yap, ingin bermanfaat untuk banyak orang.. Makanya pengen banget jadi "KAYA".. kaya harta, kaya hati, kaya ilmu, kaya akhlak.
bagiku orang islam itu harus bisa jadi "KAYA"...karena Allah sangatlah Maha Kaya.
So surely I can.
- Surga,, tempat aku bisa bertemu dengan Mu ya Rabbi, Rasulullah, juga orang-orang yang Kau cintai...
siapa coba yang ga pengen ketemu mereka.. sangat rindu...
Semoga Engkau perkenankan hamba bertemu denganMu dan mereka.
Aq tahu bahwa surga itu mahal harganya, jadi juga harus dibayar dengan perjuangan yang mahal...

So, bagiku...
HIDUP adalah PROSES
HIDUP adalah BELAJAR
JATUH? ya BERDIRI Lagi
KALAH? ya COBA Lagi
GAGAL? ya BANGKIT Lagi
"NEVER GIVE UP"
Yang penting,,,
LAKUKAN YG TERBAIK, BERIKAN YG TERBAIK...BERMANFAAT...
BE SUCSESS MOESLEM

Sampai Allah berkata
" WAKTUNYA PULANG SAYANG...."

#bismillah,semoga khusnul khotimah...

Q3 : Esensi Sejarah



Hati manusia yang sakit itu seperti tembok yang dilubangi paku. Meski paku itu dicabut, sayatannya terus membekas. Namun kita harus tetap yakin, sayatan itu hanya layak diingat sebentar untuk kemudian menyadarkan kita bahwa semua itulah yang membuat harmoni hancur. Esensi sejarah bukanlah siapa yang menang dan siapa yang kalah. Lebih dari itu : Siapa yang LEBIH CEPAT BELAJAR dari kemenangan dan kekalahan.
(Quote from “99 Cahaya Langit Eropa)

Q2 : Move On


Move on itu bukan tentang melupakan, tapi tentang merelakan. Jadi kamu enggak usah capek-capek buat lupain dia. Lupa ga bisa dipaksa. Bahkan kamu ga bisa menyuruh diri kamu sendiri untuk melupakannya. Lupa itu otomatis. Kalau saatnya udah tiba, perlahan waktu akan membantumu melupakanannya. Tapi sebelum saat itu tiba, lebih baik kondisikan hati kamu untuk merelakannya, dengan begitu hidup kamu akan bisa lebih tenang, walaupun kamu masih belum bisa melupakannya. Dan kalaupun kamu mengingatnya, kenangan yang kamu jumpai adalah hikmah yang bertaburan bukan rasa yang menyesakkan. Lagian, yang namanya rejeki, kemuliaan, apalagi jodoh itu ga akan pernah tertukar, Jadi…. Tenang aja , stay cool, enggak udah terlalu khawatirlahhh……

(Quote from kak Nazrul Anwar)

Q1 : Jalan Keluar

Ada banyak sengketa dan konflik horizontal yg sering terjadi di Indonesia atas dasar agama. Sungguh manusia itu hanya kurang berfikir untuk mencari jalan keluar yang menenangkan kedua belah pihak. Manusia terlalu ingin terlihat mulia dan setia dihadapan Tuhan degan membela mati-matian apa yg dianggap benar dimata Tuhan, padahal belum tentu Tuhan berkenan 

(Quote from "99 Cahaya Langit Eropa")